Simposium Internasional UNESA 2025: Terobosan Teknologi Asistif untuk Pendidikan Inklusif
Assistive Technology Partners – Pendidikan inklusif semakin menjadi prioritas global dalam mewujudkan kesetaraan bagi semua kalangan, khususnya penyandang disabilitas. Tahun 2025 menjadi momentum bersejarah dengan terselenggaranya Simposium Internasional UNESA 2025: Terobosan Teknologi Asistif untuk Pendidikan Inklusif yang sukses mengguncang dunia akademik dan teknologi. Fokus utama pada simposium ini adalah bagaimana inovasi dan kolaborasi dalam assistive technology dapat secara nyata membuka jalan pendidikan inklusif di Indonesia dan dunia. Keyphrase “terobosan teknologi asistif” hadir sebagai inti dari pembahasan menyeluruh dalam acara prestisius ini.
Simak selengkapnya bagaimana simposium ini memicu semangat perubahan inklusif yang menginspirasi.
Simposium Internasional UNESA adalah ajang pertemuan tahunan yang diinisiasi oleh Universitas Negeri Surabaya untuk membahas inovasi dan isu strategis dalam dunia pendidikan dan teknologi. Tahun ini, tema utama mengarah pada terobosan teknologi asistif untuk mendukung pendidikan inklusif, menjadikannya sorotan internasional.
Berlangsung selama tiga hari penuh, simposium menghadirkan lebih dari 40 pembicara dari berbagai negara, termasuk Jepang, Australia, Belanda, dan India. Mereka membagikan praktik terbaik, riset terbaru, serta demonstrasi alat bantu dan aplikasi pintar yang ditujukan untuk pelajar dengan kebutuhan khusus.
Tema “terobosan teknologi asistif” tidak dipilih sembarangan. Isu ini menjadi semakin relevan seiring bertambahnya kebutuhan akan teknologi yang mendukung anak-anak disabilitas dalam meraih pendidikan yang setara.
Inovasi ini menunjukkan bahwa teknologi bukan lagi pelengkap, tetapi menjadi alat transformasi utama dalam pendidikan modern yang inklusif.
Simposium ini juga menjadi ajang pembuktian bagi para inovator muda Tanah Air. Salah satu yang mencuri perhatian adalah RavindraTech, startup teknologi edukasi yang memperkenalkan “TUNARU”, sebuah aplikasi pembelajaran Braille dengan fitur gamifikasi dan pembaca suara otomatis. Aplikasi ini dikembangkan oleh mahasiswa UNESA dan berhasil meraih investasi dari perusahaan teknologi internasional selama simposium berlangsung.
Keberhasilan RavindraTech menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki talenta muda yang siap bersaing di kancah global, bahkan dalam ranah teknologi inklusif yang selama ini didominasi negara maju.
Reaksi terhadap simposium ini begitu luar biasa. Para orang tua dari anak-anak berkebutuhan khusus merasa lebih optimis terhadap masa depan pendidikan inklusif. Bahkan, sejumlah kepala daerah menyatakan kesiapannya untuk mengadopsi teknologi asistif yang dikenalkan dalam simposium ini ke sekolah-sekolah inklusi di wilayahnya.
Lembaga-lembaga swasta pun ikut terpanggil. Beberapa perusahaan besar seperti Telkom Indonesia dan Bank Mandiri telah menyatakan komitmennya untuk menyediakan CSR khusus dalam pengadaan teknologi asistif di sekolah-sekolah terpencil.
Simposium Internasional UNESA 2025 dengan tema terobosan teknologi asistif telah menjadi bukti nyata bahwa dunia sedang bergerak menuju era pendidikan yang lebih adil dan manusiawi. Tak hanya sekadar wacana, acara ini benar-benar membawa perubahan konkret—melalui kolaborasi, inovasi, dan aksi nyata.
Momentum ini perlu terus dijaga dan dikembangkan, bukan hanya oleh akademisi dan pemerintah, tetapi juga masyarakat luas. Karena masa depan pendidikan inklusif ada di tangan kita semua.
Assistive Technology Partners - Alat bantu disabilitas berkembang pesat dan menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orang menggunakan teknologi…
Assistive Technology Partners - Transportasi bukan hanya tentang berpindah dari satu tempat ke tempat lain, tetapi juga tentang kebebasan, kemandirian,…
Assistive Technology Partners - Teknologi kesehatan terus berkembang, dan telemedicine menjadi salah satu inovasi terbesar. Layanan konsultasi medis jarak jauh…
Assistive Technology Partners - Tahun 2025 menandai era baru dalam dunia kesehatan. Banyak pusat rehabilitasi kini memanfaatkan robotik untuk membantu…
Assistive Technology Partners - Di era ketika teknologi berkembang pesat, alat bantu untuk penyandang disabilitas tidak lagi sebatas perangkat sederhana.…
Assistive Technology Partners - Ketika kabar ini mencuat, banyak orang terkejut sekaligus penasaran. Ternyata Alat Bantu Disabilitas bantuan berupa kursi…